Tuesday, January 12, 2016

Tentang Penyakit Demam Berdarah: Pencegahan, Tanda dan Gejala dan Pengobatan Penyakit Demam Berdarah

Ads336x280

Penyakit Demam Berdarah

Penyakit Demam Berdarah lebih di kenal di kalangan masyarakat penyakit DBD atau dikalangan medis istilahnya Deman berdarah Dengue atau Dengue Hemorrhagic Fever . Penyakit Demam Berdarah merupakan penyakit demam akut disebabkan  virus dengue yang dapat  menyebabkan gangguan di dalam pembuluh darah kapiler serta  sistem pembekuan darah yang akan menyebabkan pendarahan. Virus ini ditularkan kemanusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Jika dalam satu wilayah sudah adanya serangan penyakit deman berdarah maka kemungkinan besar penderita DBD lainnya akan ada bahkan bisa menyebar kewilayah lainnya, dan ini perlu dilakukan tindakan pencegahan oleh pemerintah setempat khususnya RT dan RWnya.
Gejala Demam Berdarah dan Pertolongan Pertama

Pencegahan Penyakit Demam Berdarah

Penyakit deman Berdarah pada dasarnya dapat kita cegah, pemerintah dengan sungguh sungguh telah memberikan penuluhan 3 M dalam pencegahan serangan penyakit demam berdarah ini , apa saja 3 M yang harus kita tahu agar keluarga kita terhindari dari serangan Penyakit Demam Berdarah :
  1. menguras bak  atau penampungan air  setiap seminggu sekali dan mengganti air baru  Ini dimaksudkan vektor nyamuk mengendalikan sarang berkembang bianya nyamuk Aedes
  2. menutup rapat tempat penampungan atau bak air, kalau bisa pelihara ikan cupang atau sejenis didalam bak penampungan atau kolam  agar jentik jentik nyamuk dimakan oleh ikan. Atau taburkan serbuk abate  ( dapat di beli apotek  ) di bak penampungan atau kolam untuk mebunuh jentik nyamuk.
  3. mengubur  wadah atau yang dapat menampung air seperti  aki bekas, ember , kaleng susu  dan ban bekas di sekitar rumah, kalau ada biaya perbaikan desain rumah agar lebih sehat dan jauh dari bibit nyamuk aedes .  Ini dilakukan untuk mencegah pembiakan  telur  nyamuk   di penampungan atau  genangan air. Untuk nyamuk yang sudah tumbuh besar,  dapat diberantas dengan  malathion dan fenthion melalui proses Pengasapan atau fogging . dengan cara ini kita akan mencegah penyebaran nyamuk demam berdarah.
Nyamuk Aedes aktif  menyerang manusia di siang hari , kita dapat melakukan  pencegahan terutama  saat anak kita tidur dengan menggunakan pakaian tertutup  atau pakai kelambu agar dapat melindungi tubuh  anak kita dari gigitan nyamuk .

Tanda dan Gejala Penyakit Demam Berdarah

Untuk membantu anda dalam menghadapi pencegahan dan tindakan pengobatan sebelum penyakit demam berdarah anda makin kritis, ini lah gejala penyakit demam berdarah yang akan menampakan tanda tanda dan gejala bagi sipenderita antara lain :
  1. Gejala pada anak anak dan bayi biasanya berupa demam yang disertai dengan ruam ruam.
  2. Biasanya penderita demam berdarah akan mengalami deman yang tinggi serta mendadak dalam kurun waktu 2 – 7 hari dengan suhu panas tubuh antara 38 – 40 derajat Celsius.
  3. Melalui pemeriksaan lab di rumah sakit dengan dilakukan uji tourniquet akan tampak pada sipenderita bintik bintik merah
  4. Terjadi konjungtiva bentuk pendarahan di bagian dalam kelopak mata
  5. Terjadi Mimisan ( keluar darah di hidung ) dan gusi
  6. Pada saat B.A.B bercampur lendir dan bercampur darah.
  7.  Terjadi Hepatomegali yaitu pembesaran organ hati
  8. Penderita mengalami sok akaibat tekanan daranya menurun.
  9. Hasil pengecekan lab. Penderita mengalami penurunan trombosit dibawah 100.000 /mm3 biasanya nya ini di hari ke 3 sampau dengan ke 7, serta Hematokrit lebih besar diatas 20% dari nilai standart normal
  10. Beberapa gejala sering menyertai penderita demam berdarah muntah, mual, nafsu makan berkurang, diare, kejang , mengigi serta sakit kepala
  11. Pegal pegal  di persendian akibat dari demam yang diderita.
  12. Bintik-bintik merah di kulit tangan dan badan.
Jika anda merasakan gejala gejala diatas segera ke dokter jangan ditunggu tunggu sebelum menjadi kritis . perlu di ingat beberapa kasus banyak terjadi dokter ataupun tenaga medis lainnya seringkali terjadi kesalahan dalam diagnosa, disebabkan penyakit demam berdarah ini cenderung gejala awalnya  menyerupai penyakit Flu atau Types, lebih aktualnya biasanya dokter yang berpengalaman dan bijak akan menyarankan untuk pengecekan darah pada si pasien

Pengobatan Penyakit Demam Berdarah

Secara spesifik obat unruk penyakit demam berdarah sampai sekarang belum ada.  Dengan Terapi dan pengobatan yang benar  banyak penderita  penyakit demam berdarah dapat sembuh  dalam  kurung waktu  10 – 12 hari.
Biasanya proses pengobatan dilakukan pada penderita demam berdarah secara umumnya adalah pemberian cairan tubuh baik elektrolit ataupun lewat minuman  ( 1,5 – 2 liter sehari ) yang dilakukan untuk pencegahan dehidrasi  akibat penderita muntah muntah dan demam tinggi , Dianjurkan bagi si penderita istirahat total jangan banyak aktifitas  dan minumobat untuk mengurangi rasa nyeri  serta menurunkan panas / demam tubuh.

Untuk penderita penyakit demam berdarah yang kritis agar segera di bawa ke rumah sakit dan segera  menjalani r awat inap di rumah sakit untuk  segera dilakukan infuse  dan elektrolit mengganti cairan tubuh yang terbuang saat si penderita muntah muntah  serta transfusi darah akibat perdarahan yang terjadi.

  Pemberian obat-obatan dilakukan untuk meringankan keluhan pasien seperti menurunkan demam dengan paracetamol, oralit jika pasien diare dan untun pencegahan infeksi skunder biasa di berikan antibiotic.

Terkadang untuk membantu penyembuhan si penderita pengobatan alternatif  sering dilakukan oleh keluarga pasien seperti minum jus jambu biji Bangkok walaupun secara medis jus ini belum dipaparkan manfaatnya kenyataannya bahwa jus jambu ini bisa menormalkann cairan intravena serta meningkatkan trombosit darah di penderita . Jika di perlukan lalukan compress pada si penderita agar suhun tubuhnya turun.

Diambil dari berbagai sumber – Gejala Penyakit Demam Berdarah